Walaupun menyatakan dukungan terhadap Israel, mayoritas penduduk AS menginginkan perubahan kebijakan berkenaan dengan konflik Palestina – Israel. Sejumlah besar warga Amerika Serikat mengatakan bahwa bantuan yang diberikan AS ke Israel sudah menembus angka miliaran dollar AS yang bersumber dari uang pajak rakyat AS, dan sebagian besar warga menginginkan agar Israel diberikan sanksi karena telah membangun pemukiman baru di atas tanah Palestina. Dalam sebuah jajak pendapat yang diadakan oleh Zogby Internasional terhadap 4.320 responden dewasa pada bulan April, beberapa hal menarik ditemukan. Dukungan terhadap Israel memang masih terlihat, sebanyak 71 persen masih berpandangan positif terhadap Israel dan hanya 21 persen yang berpandangan negatif terhadap Israel. Ketika ditanyakan apakah para responden tersebut setuju bahwa baik warga Israel maupun Palestina memiliki hak-hak yang sama, 84 persen menyatakan setuju. Sebanyak 67 persen responden juga setuju dan mendukung penuh gagasan bahwa negara Palestina merdeka memang seharusnya berdiri. Sejumlah besar responden menyatakan bahwa hak-hak rakyat Palestina untuk kembali ke tanah kelahiran mereka haruslah dijamin. Mereka juga setuju bahwa pembangunan pemukiman Yahudi di tanah Palestina di Tepi Barat harus dihentikan, bangunan yang telah berdiri harus dirobohkan dan tanah Palestina harus dikembalikan. Mengenai masalah Yerusalem, suara terbagi dua, antara yang mendukung pembagian wilayah menjadi dua, dengan yang tetap mendukung bahwa Yerusalem berada di bawah kendali Israel. Dalam sebuah acara debat di televisi yang disiarkan dari Universitas Georgetown, disebutkan bahwa mayoritas penonton menginginkan agar pemerintahan AS bersikap lebih keras terhadap Israel, tercatat sebanyak 63 persen penonton mendukung resolusi tersebut. Dalam jajak pendapat Zogby, ketika ditanyakan "haruskah pemerintah AS bersikap tegas terhadap Israel?" Hanya sedikit yang menyatakan setuju. Namun ketika diberikan pertanyaan "apakah dukungan AS terhadap Israel membuat AS lebih dihormati dunia Internasional atau tidak?" Sebanyak 44 persen menyatakan tidak dan hanya 13 persen yang menjawab "lebih dihormati". Ketika ditanyakan mengenai apa yang seharusnya dilakukan mengenai pembangunan pemukiman Yahudi oleh Israel, 50 persen menjawab bahwa AS harus bersikap lebih keras dan berusaha untuk mencegah perluasan pemukiman, sementara 19 persen mengatakan bahwa AS tidak perlu melakukan apa-apa dan membiarkan pembangunan pemukiman Yahudi berlanjut; 31 persen diantaranya menyatakan tidak yakin.
|
Sabtu, 02 Mei 2009
Sedot Pajak, Rakyat AS Ramai-Ramai Kecam Israel
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar