
Pembebasan Mussa dilakukan atas desakan dunia internasional, terutama setelah adanya tekanan diplomatik dari Amerika Serikat.
Mussa dibebaskan pada hari Senin (21/2). Mussa sendiri sebelumnya bekerja untuk Palang Merah Internasional. Ia ditahan setelah sebuah stasiun televisi di Kabul menayangkan gambar ketika ia dibaptis dalam suatu ibadah Kristen.
Menurut seorang jaksa penuntut umum, Mussa dibebaskan setelah ia menyatakan kembali. Namun, pernyataan jaksa tersebut belum bisa dikonfirmasi kepada Mussa. []